SiagaOnline.com, Kuansing -  Bupati Kuantan singingi Drs H Mursini menggelar audiensi dengan pendamping program keluarga Harapan (PKH) bertempat di pendopo Rumag Dinas Bupati selasa (26/3).

Sebanyak 57 orang pendamping PKH Kuansing yang bersentuhan dengan masyarat untuk melakukan pendampingan terutama bagi masyarat yang kurang mampu, menjalankan tugas dari program pemerintah pusat untuk mengurangi angka kemiskinan.

Acara bertemakan audiensi Bupati dan wakil Bupati Kuantan Singingi dengan pendamping program Harapan dan tenaga kesejahteraan sosial sekecamatan kuansing.

Dalam pidato Bupati Mursuni menyampaikan kepada seluruh pendamping PKH Kuansing Kecamatan supaya melakukan pelayanan kepada masyarat yang baik dan sesuai dengan kode etik dan agar dalam pelayanan kemasyarat lakukan pelayanan yang sopan santun dan sesuai dengan kode etik, dan tidak melakukan kepentingan pribadi dan jangan ada nantinya masyarat yang melapor dengan sikap yang tidak terpuji dari pendamping desa, dan  jangan juga sampai saya mendengar ada omongan dari masyarat yang kurang baik terhadap pendamping PKH, Imbuh Mursini.

Bupati juga menambahkan, untuk para pendamping PKH untuk melakukan pendampingan secara bergilir. Sementara untuk pendataan melakukan dengan cara bergilir ke masyarat, seperti yang dulunya masyarakat yang menerima tidak mampu, tapi sejauh dia sudah di katakan mampu sebaiknya kita gantikan kepada yang kurang mampu walaupun selama ini dia ada di data penerima, sebaiknya di ganti aja data yang baru, ujar Mursini.


Di akhir sesi acara audensi dan diskusi mendengarkan kendala dan masukan yang mungkin menjadi kendala di lapangan bagi pendamping PKH.

Tampak juga menghadiri  para kepala OPD Pemda Kuansing, para Camat se Kuansing. (Edi h)