Kementrian Perdagangan Akan Melakukan Penyelidikan Atas Turunnya Pasokan Beras Medium ke Ritel Modern" />
Breaking News
Adam Syafaat Ajak Masyarakat Manfaatkan Program Pemerintah Untuk Kesejahteraan  | PT Karya Tama Bakti Mulia Diduga Kuasai Dan Kelolah Hutan Produksi Tanpa Izin | Bupati Kasmarni Targetkan Bengkalis Zero Stunting | Kadinkes Bengkalis Ajak Masyarakat Sukseskan Bulan Penimbangan Serentak Agustus 2025 | Lapas Muara Enim Hadiri Acara  Forkom P4GN Bersama BNNK Muara Enim | Pemko Padang Sukseskan MBG, Ribuan Warga Tersentuh Program Gizi Nasional ‎

Kementrian Perdagangan Akan Melakukan Penyelidikan Atas Turunnya Pasokan Beras Medium ke Ritel Moder
Kamis 28 September 2017, 14:48 WIB
Kementrian Perdagangan Akan Melakukan Penyelidikan Atas Turunnya Pasokan Beras Medium ke Ritel Moder
SiagaOnline.com,  Jakarta  Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan melakukan penyelidikan terhadap indikasi menurunnya pasokan beras ke ritel modern. Hal tersebut pasca berlakunya kebijakan harga eceran tertinggi (HET) beras pada 18 September 2017 lalu.

Sekretaris Jenderal Kemendag Karyanto Suprih mengatakan, sebenarnya yang terjadi di ritel bukan berkurangnya pasokan, tapi jenis beras yang saat ini lebih banyak adalah beras premium dibandingkan beras medium.

‎"Bukan berkurang, tapi mereka hanya premium," ujar dia di Kantor Kemendag, Jakarta, Kamis (28/9/2017).

Namun demikian, pihaknya masih mencari penyebab menurunnya pasokan beras medium ini. Sementara untuk mengatasi masalah tersebut, Karyantor menyatakan pihaknya akan menambah suplai beras jenis tersebut ke ritel modern.

"Kita akan tambah dengan medium. Ini sementara kita selidiki. Sekarang kita sedang bekerja, harus melakukan pengawasan, monitoring," kata dia.

Terkait dengan masih adanya pedagang yang menjual beras di atas ketentuan HET, Karyanto menyatakan pihaknya masih terus mengajak para pedagang untuk mematuhi aturan tersebut.

Sementara untuk ritel modern, lanjut dia, semuanya harus mengikuti ketentuan HET dan tidak ada toleransi lagi.

"Memang ada di beberapa tempat (yang melanggar HET), kita cek. Cuma kan masih persuasi kan. Nanti kita tindak tegas. Kecuali ritel modern nggak boleh ya (jual beras di atas HET). Kita kasih peringatan," tandas dia. (lp/soc)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto? Silakan SMS/WatsApp ke: 0852-6599-9456 Via E-mail: [email protected] / [email protected]
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)
Komentar Anda


Selasa 12 Agustus 2025, 20:20 WIB
.



Selasa 12 Agustus 2025, 18:02 WIB
Perusahaan perkebunan PT KTBM diduga melakukan kegiatan pengelolaan lahan yang berada di kawasan HP atau Hutan Produksi tanpa memiliki izin yang.



Selasa 12 Agustus 2025, 18:00 WIB
Bupati Bengkalis, Kasmarni, meminta seluruh pihak terkait untuk bekerja lebih keras demi mewujudkan Kabupaten Bengkalis zero.



Loading...

Copyright © 2023 Siagaonline.com - All Rights Reserved
Scroll to top