SiagaOnline, Jakarta - Kembali Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III Jakarta mengadakan Sosialisasi Peduli Keselamatan Pelayaran, kali ini dilaksanakan di Pelabuhan Kapal Penyeberangan Kali Adem Jakarta Utara, Sabtu (18/11) kemarin. Ditengah hiruk-pikuknya suasana pelabuhan yang dikelola Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu Kepala Dinas Pembinaan Potensi Maritim (Dispotmar)  Lantamal III Letkol Laut (P) Agus Djatmiko, S.M., beserta staf memberikan pengarahan kepada sejumlah nahkoda kapal dan ABK terkait keselamatan dalam pelayaran. “Sebelum melaksanakan pelayaran mohon perhatikan keadaan cuaca. Pastikan lagi alkom berfungsi dengan baik. Cek alat pemadam expired apa tidak. Catat nomor darurat Pangkalan atau Pos TNI AL terdekat, juga instansi pelabuhan yang bisa dihubungi bila terjadi masalah di laut  dan jangan lupa cek kelengkapan dokumen kapal,” kata Kadispotmar Lantamal III. Lebih lanjut diingatkannya bahwa saat kapal akan tolak hendaknya dipastikan lagi agar para penumpang sudah menggunakan life jacket seluruhnya.  Sekalipun dilihat jarak dari Pelabuhan Kaliadem ke Kepulauan Seribu tergolong pelayaran singkat, namun demi keselamatan dan keamanan, penumpang wajib menggunakan life jacket. Selain itu juga disampaikan oleh Kadispotmar Lantamal III kepada instansi yang hadir dalam kegiatan tersebut antara lain KSOP Muara Angke, Dewan Kabupaten Kepulauan Seribu, Kanit Binmas Sunda Kelapa, Babinkamtibmas Muara Angke, PT Samudra Sumber Arta sebagai pengurus penyeberangan  bahwa pentingnya kerja sama antar instansi terkait guna menumbuhkan sinergitas dalam upaya keselamatan pelayaran. Kegiatan Peduli Keselamatan Pelayaran yang tengah gencar disosialisasikan oleh  jajaran Koarmabar, dilanjutkan dengan kunjungan ke KM Raja Mas, salah satu kapal diantara 12 kapal penumpang yang ada di dermaga saat itu. Kunjungan ke kapal untuk mengecek langsung pemakaian life jacket para penumpang dan memberikan penjelasan betapa pentingnya life jacket digunakan saat berlayar sekalipun terkadang membuat para penumpang merasa kurang nyaman. Selain itu juga mengecek kondisi di kapal terkait alkom dan alat pemadam kebakaran. (er)