Selasa, 21 Maret 2023
Follow:  
www.siagaonline.com
 
Dilapor, Pembangunan Gedung Kesehatan di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci Pelalawan Diduga Menyimpang
Rabu, 27-02-2019 - 10:57:25 WIB

TERKAIT:
   
 

SiagaOnline.com, Pelalawan - Kegiatan pembangunan instalasi rawat inap THT, mata dan syaraf dua (2) lantai yang teletak di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau, dikerjakan dengan sumber dana DAK (Dana Alokasi Khusus) tahun 2018 senilai Rp10.367.767.489 atau sebesar Rp10,3 miliar lebih, diduga menyimpang.

Dimana kegiatan pembangunan proyek yang diawali dengan dugaan persekongkolan saat tender itu, dikerjakan pada tahun 2018 lalu dengan waktu pelaksanaannya selama 160 hari kalender (HK). Namun hingga saat ini (2019-red) belum rampung dan masih dikerjakan.

Demikian ungkapan peneliti LSM Komunitas Pemberantas Korupsi tingkat Dewan Pimpinan Pusat, Marlon SH saat jumpa Pers di Hotel Furaya, Sabtu (23/02) sore di Pekanbaru.

Menurut hasil tim investigasi bentukan LSM Komunitas Pemberantas Korupsi, kata Marlon, hingga seminggu bulan Peburuari 2019 ini, proyek masih belum selesai dan sedang dikerjakan.

Namun nilai proyek telah dibayar tanpa ada tindakan pemutusan kontrak terhadap perusahaan atau rekanan yang mengerjakan proyek tahun 2018 lalu itu.

Sementara fisik pekerjaan pembangunannya dilapangan, cukup memprihatinkan karena diduga banyak yang tidak sesuai dengan kontrak dan rancangan anggaran biaya atau RAB.

Maka dari itu, Dewan Pimpinan Pusat LSM Komunitas Pemberantas Korupsi, menduga ada kerugian negara sekitar milyaran rupiah. Marlon SH menduga ada skenario luar biasa dalam kegiatan proyek pembangunan gedung Instalasi Rawat Inap (IRNA) yang beralokasi di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci antara pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau dan oknum tertentu untuk mengamankan dana tersebut meski fisik bangunan belum tuntas alias mangkrak.

Diketahui sebelumnya ungkap Marlon SH, rekanan dari PT. Pollung Karya Abadi selaku peserta tender pembangunan IRNA di dilingkungan RSUD Selasih Pangkalan Kerinci tersebut, pernah melayangkan somasi ke Dirut RSUD setempat terkait dugaan persengkokolan penentu pemenang lelang terhadap pelaksanaan pembangunan instalasi rawat inap THT, mata dan syaraf dua (2) lantai di RSUD Pangkalan Kerinci tersebut.

Namun hingga saat ini, tidak ada tindakan apapun yang diambil oleh pihak RSUD sehingga kondisi pembangunan proyek dibawah pengawasan mereka dibiar melanggar berbagai ketentuan perundang-undangan berlaku, tegas Marlon

”Terkait beberapa dugaan yang mengarah pada potensi kerugian Negara ini, dalam waktu dekat kami dari DPP LSM Komunitas Pemberantas Korupsi, akan membuat laporan ke KPK, Kejaksaan dan Polri yang membidangi penanganan tindak pidana korupsi atau KKN.

Meskin pun Pemda Pelalawan telah ada MoU dengan pihak Kejaksaan mengontrol dana proyek pembangunan, namun kinerja Kejaksaan belum optimal,” ujar Marlon.

Dijelaskan Marlon lagi, dana pekerjaan pembangunan instalasi rawat inap THT, mata dan syaraf dua (2) lantai yang dialokasikan di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci itu bersumber dari DAK-Penugasan tahun 2018. disesalkan, pekerjaan pembangunannya sangat amburadul, tutur Marlon SH seraya mengharap KPK, Kejaksaan dan Polri segera megusut dugaan kasus pembangunan instalasi rawat inap THT, mata dan syaraf dua (2) lantai dilokasi RSUD Selasih Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau tersebut.

Yanmed Budiaman selaku PPK/PPTK proyek saat dihubungi melalui via hendphon pribadi, tak diangkat. demikian konfirmasi lewat via Whatss App (WA), juga tak dibalas.

Sementara kontraktor PT. Satria Lestari Multi yang berulang kali hendak ditemui Wartawan dilokasi proyek tak pernah ada.

"Kalau kontraktor bangunan ini, jarang datang kesini pak. Karena orangnya tinggal di Pekanbaru. Dia (kontraktor-red) teman anak Bupati, Harris kontraktor juga”, ujar salah seorang pekerja/buruh saat ditanya Wartawan. ***(SN)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke:
0852-6599-9456
Via E-mail:
red_siagaonlinepku@yahoo.com / redaksisiagaonline@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)




Loading...


 
Berita Lainnya :
  • Dilapor, Pembangunan Gedung Kesehatan di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci Pelalawan Diduga Menyimpang
  •  
    Komentar Anda :

     
    GALERI FOTO
    Warga RW 012 Berharap Pemerintah Realisasikan Proyek Pengentasan Banjir Tahun ini
     
    ADVERTORIAL
    Guna Mendengar Keluhan Masyarakat, Kapolres Dharmaraya Kembali Gelar Curhat Kamtibmas
     
    TERPOPULER
    1 Jokowi Tunjuk Listyo Sigit Sebagai Kapolri, Siap Uji Kelayakan di DPR
    2 Kebersihan Lingkungan Adalah Tanggung Jawab Bersama
    3 Perusahaan Hilangkan Hak Karyawan, Ratusan Buruh PT RGMS Gelar Mogok Kerja
    4 Diduga Perusahan Hilangkan Hak Karyawan, Buruh PT RGMS Gelar Aksi Mogok Kerja
    5 Terkait Penemuan Air Mineral Merk Crystalline Mengandung Kotoran dalam Kemasan, Konsumen Kecewa
    6 Bupati Bungkam?
    Mendagri Diminta Perintahkan Bupati Nias Barat Copot Oknum Kadis Terduga Mesum
    7 Para Pejabat Teras Jajaran Pusterad Diserahterimakan
    8 Kuasa Hukum Ust. Maheer At Thuwailibi Siap Ambil Tindakan Hukum
    9 Manfaat Penyuluhan Kesehatan Langsung Dapat Dirasakan Warga Desa Tujung
    10 PT. Langgam Harmoni Tolak Serikat, Puluhan Karyawan Lakukan Mogok Kerja
     
    Siaga Kepri | Siaga Sumut | Siaga Lampung | Siaga Jawa | Kuansing | DPRD Kuansing | DPRD Tanjung Pinang
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2016-2020 PT. Mafis Siaga Pers, All Rights Reserved