Truck CPO PT SK Hancurkan Badan Jalan Lintas Rengat-Tembilahan
Jumat, 13-04-2018 - 10:30:34 WIB
SiagaOnline.com, Inhu - Masyarakat yang berdomisili di sepanjang jalan lintas Rengat-Tembilahan berharap kepada Dinas Perhubungan(Dishub)Kabupaten Indragiri Hulu(Inhu)dan Satuan Lalulintas (Satlantas) tidak 'diam',atas angkutan Mobil Truck CPO PT SK yang dinilai melebihi kapasitas angkutan.
"Satlantas dan Dishub Indragiri Hulu diminta peka dan tegur PT SK yang mengangkut minyak CPO melebihi tonase"
Masyarakat Desa Sei Beringin sekaligus mantan ketua BPD Desa Sei Beringin Kecamatan Rengat yang tinggal di pinggir jalan lintas Rengat-Tembilahan,Kamis 12 April 2018 di Rengat mengatakan,"kerusakan ruas jalan yang terjadi selama ini di jalan Rengat-Tembilahan adalah angkutan Coconut Palm Oil(CPO) yang bermerk angkutan mobil SK.
Said,mengatakan satu unit angkutan merk SK bermuatan Coconut Palm Oil dengan sumbu 10 roda muatan yang diangkut mencapai 40 ton per unit. Angkutan CPO,ini jauh dari kapasitas kelas jalan yang sepatutnya maksimal 12 ton,"ucap Said.
Terjadinya kerusakan badan jalan lintas Rengat-Tembilahan akan mengancam keselamatan pengendara khususnya pengguna sepeda motor roda dua.
Kerusakan parah jalan tersebut telah memakan korban kecelakaan bahkan kehilangan nyawa manusia si pengendara,kuat dugaan PT Surya Kencana yang mengangkut minyak Cucunut Palm Oil tidak pernah perhatian atas badan jalan yang rusak dilaluinya.papar said
"Berkaca dari kondisi tersebut,ia mewakili warga lainnya meminta Polisi dan Dishub Pemkab Inhu tidak tinggal diam,"Pak Polisi dan Dishub harus razia,jangan kasih lewat angkutan CPO melebihi tonase"
Sebelumnya,Camat Kualacenaku Triyatno tidak membantah armada CPO merk SK dari Rengat menuju pelabuhan di Desa Teluk Bagus Kabupaten Indragiri Hilir(Inhil)Tembilahan membenarkan ratusan unit armada CPO lalu lalang di Jalan lintas Rengat Tembilahan.
Sayangnya Kabid Lalin Dishub Pemkab Inhu Sarju,Kasatlantas Polres Inhu AKP W Wahyudi dan Dirut PT Surya Kencana selaku pemilik angkutan CPO, Djohor,di Rengat belum bisa dihubungi.
Meneger perusahaan PT Surya Kencana,Indra Tambunan mengatakan saat dikonfirmasi melalui selulernya,"kita tetap mendukung keluhan keluhan masyarakat tentang badan jalan yang rusak.
Hal ini,Meneger juga menambahkan akses badan jalan yang dilalui ini sudah berlangsung puluhan tahun terjadi,dan saya pun dapat informasi ketika pemerintah mau membuat jalan sebagian masyarakat setempat tidak mendukung,ucapnya.(Hamdan)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke:
0852-6599-9456
Via E-mail:
red_siagaonlinepku@yahoo.com / redaksisiagaonline@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :