Breaking News
Dinkominfo Terima Kunjungan Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan | Dinas Damkarmat Lamsel Posko Jati Agung Salurkan 4000 Liter Air Bersih ke Warga Terdampak Kemarau | H Budiman Lubis gelar syukuran pelantikan Sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau | Progres Pembangunan Jalan Lapen Desa Sumber Nadi Hampir Rampung, Harap Perekonomian Warga Meningkat | Kalapas Mukhlisin Fardi Sambut Kunjungan Kasat Narkoba Polres Muara Enim | Kapolsek Kemuning Cooling Sistem Jelang Pilkada Serentak 2024 Dengan ketua LAMR kec kemuning Minggu, 22 September 2024

 
🢭 Siagaonline.com ⮞ Nasional
Panglima TNI: Kehadiran KRI Mewakili Supremasi Kedaulatan Negara Atas Wilayah Perairan
Nasional | Kamis, 11 Januari 2018 14:54:59 WIB
Baca juga:
 
  • Panglima TNI: Kehadiran KRI Mewakili Supremasi Kedaulatan Negara Atas Wilayah Perairan
  •  

    SiagaOnline.com, Bali - Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) merupakan simbol wujud kedaulatan NKRI yang bersifat mobile di laut, terutama dalam fungsi penegakan kedaulatan seperti penegakan hukum constabulary dan tujuan Diplomasi Negara. Kehadiran KRI di laut akan mewakili supremasi kedaulatan negara atas wilayah perairan Indonesia. Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., pada upacara Pengukuhan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) I Gusti Ngurah Rai 332, di Dermaga Timur Benoa, Denpasar, Bali, Rabu (10/1/2018). Menurut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, peresmian KRI I Gusti Ngurah Rai 332 melengkapi kekuatan KRI yang telah ada sebelumnya, hal ini merupakan bagian integral dari pembangunan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) menuju kekuatan pokok minimum sekaligus menandai proses kebangkitan kembali kekuatan dan kejayaan TNI Angkatan Laut. Lebih lanjut Panglima TNI menyampaikan bahwa KRI I Gusti Ngurah Rai 332 merupakan kapal kedua proyek Kapal Ship Integrated Geometrical Modularity Approach (SIGMA) atau jenis Kapal Perusak Kawal Rudal (PKR). “ KRI ini merupakan produk kedua dari rencana 4 (empat) buah kapal hasil kerja sama alih teknologi antara PT. PAL Indonesia dengan Perusahaan Kapal Belanda, Damen Schelde Naval Ship Building (DSNS),” jelasnya. Dengan kehadiran KRI I Gusti Ngurah Rai 332, menambah dan memperkuat kesiapsiagaan komponen pertahanan negara khususnya TNI Angkatan Laut untuk memastikan tetap tegaknya kedaulatan NKRI termasuk kedaulatan di perairan Indonesia.  “Kehadiran KRI I Gusti Ngurah Rai 332 di jajaran TNI AL akan memberikan warna baru dalam pengembangan taktik serta pembangunan kekuatan bagi TNI dan TNI Angkatan Laut pada khususnya, sehingga akan terwujud TNI AL yang berkelas dunia,” kata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjelaskan bahwa pemberian nama kapal perang dengan nama pahlawan nasional merupakan pembangkit semangat Patriotisme dan Nasionalisme bagi seluruh jajaran TNI, khususnya para prajurit pengawaknya di jajaran TNI Angkatan Laut.  “I Gusti Ngurah Rai adalah pahlawan nasional, salah satu putra terbaik di Pulau Bali yang sangat besar jasanya dalam memperjuangkan pembebasan Pulau Bali dari cengkraman penjajah Belanda. Berkat jasa dan perjuangan beliau, Pulau Bali dapat kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi menjadi bagian integral NKRI,” ungkapnya. Disisi lain, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa ditinjau dari geo-politik dan geo-strategi wilayah laut nasional bukan hanya menyempurnakan nilai strategis dan posisi Indonesia, melainkan juga posisi kawasan Asia Tenggara di mata dunia internasional. Menurutnya, struktur geografi tersebut menjadikan wilayah Indonesia demikian terbuka dan dapat dimasuki dari berbagai penjuru. “Perspektif  TNI khususnya TNI Angkatan Laut, bahwa tantangan tugas kedepan tidak semakin ringan terlebih lagi bila dihubungkan dengan geo-strategi dan geo-ekonomi kawasan Pasifik yang semakin dinamis. Dengan diresmikannya KRI I Gusti Ngurah Rai harus menjadi momentum yang sangat strategis sehingga layak dibanggakan dan disyukuri,”  ujar Panglima TNI. Mengakhiri amanatnya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menekankan sebagai berikut ; tingkatkan terus profesionalitas sebagai pengawak Alutsista yang handal, sehingga mampu mengawaki dan mengoperasikan Alutsista yang dipercayakansesuai dengan prosedur dan fungsi azasinya untuk memenangkan pertempuran; laksanakan tugas operasi dengan penuh tanggung jawab, pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Trisila TNI Angkatan Laut; serta pelihara dan tingkatkan kewaspadaan sertakeselamatan dan keamanan baik personel maupun material, untuk mewujudkan program zero accident. KRI I Gusti Ngurah Rai 332 di Komandani oleh Kolonel Laut (P) Endra Hartono, S.H. dan  merupakan kapal yang mampu membawa 120 kru dengan kecepatan 28 knots.  Kapal Perusak Kawal Rudal ini memiliki kemampuan untuk perang empat matra sekaligus, perang permukaan sesama kapal perang, perang bawah air melawan kapal selam, perang  udara dengan pesawat tempur dan perang elektronika, sekaligus memiliki kemampuan membajak sistem persenjataan dan kendali dari kapal perang musuh. Menjawab pertanyaan awak media, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa Kapal Perusak Kawal Rudal yang dikukuhkan namanya menjadi KRI I Gusti Ngurah Rai 332 adalah kapal yang kedua dari empat pemesanan, sehingga masih diperlukan 2 (dua) kapal lagi berdasarkan Renstra kedua tahun 2014-2019. “Kalau kita bicara ideal masih kurang banyak, tetapi kita bicarakan berdasarkan Minimum Esensial Force (MEF), sehingga apa yang kita harapkan nantinya dalam renstra kedua yang harus dipenuhi adalah 4 (empat) KRI akan segera kita realisasikan secara bertahap,” kata Panglima TNI. (er/puspen tni)

    Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
    Silakan SMS/WatsApp ke:
    0852-6599-9456
    Via E-mail:
    red_siagaonlinepku@yahoo.com / redaksisiagaonline@gmail.com
    (Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)



     
    Berita Lainnya :
  • Dinkominfo Terima Kunjungan Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan
  • Dinas Damkarmat Lamsel Posko Jati Agung Salurkan 4000 Liter Air Bersih ke Warga Terdampak Kemarau
  • H Budiman Lubis gelar syukuran pelantikan Sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau
  • Progres Pembangunan Jalan Lapen Desa Sumber Nadi Hampir Rampung, Harap Perekonomian Warga Meningkat
  • Kalapas Mukhlisin Fardi Sambut Kunjungan Kasat Narkoba Polres Muara Enim
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Dinkominfo Terima Kunjungan Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan
    #2 Dinas Damkarmat Lamsel Posko Jati Agung Salurkan 4000 Liter Air Bersih ke Warga Terdampak Kemarau
    #3 H Budiman Lubis gelar syukuran pelantikan Sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau
    #4 Progres Pembangunan Jalan Lapen Desa Sumber Nadi Hampir Rampung, Harap Perekonomian Warga Meningkat
    #5 Kalapas Mukhlisin Fardi Sambut Kunjungan Kasat Narkoba Polres Muara Enim
    #6 Kapolsek Kemuning Cooling Sistem Jelang Pilkada Serentak 2024 Dengan ketua LAMR kec kemuning
    #7 Silmy Karim Revisi UU Imigrasi untuk Penguatan Pengawasan WNA dan Perbaikan Pelayanan
    #8 Beginilah Keseruan Pj Gubri Rahman Hadi Menari Randai Kuantan Bersama IKKS Pekanbaru
    #9 Cegah Stunting, Pj Gubri Ajak Kabupaten Kota Buat Program Penyediaan Air Bersih
    #10 Harapan Baru Untuk Pemilukada Aman Dan Damai
     

    Siagaonline.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Nasional
    + Daerah
    + Kota
    + Internasional
    + Politik
    + Ekonomi
    + Hukrim
    + Olahraga
    + Indeks
     

    Alamat Redaksi/TU

     
    Jalan Sekuntum No.26 Kelurahan Sialang Sakti, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru-Riau 28285
    Telpon: 0852-6599-8456

    Email:
    red_siagaonlinepku@yahoo.com
    Website:
    www.siagaonline.com
     
    Copyright © 2023 Siagaonline.com, all rights reserved