Dinilai Serapan APBD 2023 Masih Rendah, DPRD Rohil Minta Pemda Gesa Realisasi Anggaran
Rokan Hilir | Rabu, 02 Agustus 2023 15:32:52 WIB
SiagaOnline.com, Rohil - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten rokan hilir mengundang TAPD dan seluruh OPD dilingkungan pemkab rokan hilir menggelar rapat kerja terkait serapan anggaran tahun 2023, di ruang rapat kantor DPRD Rohil, Selasa (01/08/2023)
Dalam rapat tersebut DPRD Rohil melalui Badan Anggaran (Banggar) mendesak pemerintah daerah agar menggesa realisasi anggaran belanja modal karena sangat berhubungan langsung dengan kepentingan masyarakat.
"Menurut laporan BKAD realisasi pendapatan sekitar 39 atau kurang lebih 40 persen sedangkan realisasi anggaran kurang lebih sekitar 30 persen. Ini sudah bulan delapan, terlalu lama realisasinya," kata ketua DPRD Rohil,Maston seusai menggelar rapat.
Lebih lanjut sebut Maston,lambat dan rendahnya realisasi anggaran ini kemungkinan menyangkut sebagian dana DAK terlalu lama menjalankan fisik dan hal lainnya terkait dana DAK.
"Kita minta pemda tegas, segera mungkin di realisasikan karena APBD berpengaruh dengan ekonomi masyarakat," tegas Maston.
Sementara itu ketua Banggar, Darwis Syam mengatakan bahwa dewan pada rapat tersebut pada poinnya minta digesa dari 40 persen itu yang besar dana operasional, dewan minta belanja modal juga digesa.
"Kita minta belanja modal itu digesakan karena belanja modal itu berhubungan langsung dengan masyarakat," ucap Darwis Syam.
Jadi dari 40 persen realisasi dari anggaran itu besarnya yang banyak di belanja operasional sedangkan belanja untuk modalnya masih kecil.
"Dewan berharap supaya Pemda menggesa realisasi anggaran terutama belanja modal yang langsung berhubungan dengan kepentingan masyarakat," ujar Darwis Syam.
Sebutnya, realisasi 40 persen itu adalah realisasi pencairan anggarannya. Padahal kegiatan sudah ada yang berjalan seperti dinas PUTR sudah berjalan kegiatan tetapi pencairan dananya masih belum.
"Namun fisiknya saya yakin sudah lebih dari 40 persen. Itu tadi laporan BKAD realisasi pencairan anggaran," imbuhnya.
Kata ia, seperti PU sudah dilelang, sudah dikerjakan, tetapi pencairan anggarannya masih belum. Sehingga masih belum masuk pada pencairan anggaran 40 persen itu.
"Tetapi kali dihitung hitung menurut fisik yang sudah dikerjakan sudah lebih dari 40 persen," pungkasnya.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke:
0852-6599-9456
Via E-mail:
red_siagaonlinepku@yahoo.com / redaksisiagaonline@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :