Siagaonline.com, Dharmasraya - Kabag SDM Polres Dharmasraya, AKP Joko Sunarno, mewakili Kapolres Dharmasraya membuka pelatihan Fungsi Teknis Intelkam yang diselenggarakan di Aula Polres Dharmasraya pada Selasa, (21/05/24), pukul 10.00 WIB.

Pelatihan ini dihadiri oleh Kasat Intelkam Polres Dharmasraya AKP Rajulan, Kbo Satintelkam Polres Dharmasraya Iptu Musria Dinata, serta diikuti oleh perwira dan bintara Polres Dharmasraya, personel Satintelkam, dan personel Unit Intelkam jajaran Polres Dharmasraya.

Dalam sambutannya, Kabag SDM Polres Dharmasraya menekankan pentingnya fungsi intelijen yang harus diemban oleh setiap anggota Polri. Ia menyebutkan bahwa semua personel harus siap memberikan informasi terkait situasi masyarakat yang berpotensi mengganggu Kamtibmas.

“Bagi personel Satintelkam, penyelidikan dan penyajian informasi harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab, baik secara teknis maupun taktis,” KATA Kabag SDM.

Kasat Intelkam Polres Dharmasraya, AKP Rajulan, yang bertindak sebagai instruktur pelatihan, menjelaskan bahwa fungsi intelijen sangat vital dalam mendukung tujuan organisasi kepolisian. Intelijen bukan hanya sekadar mengumpulkan data, tetapi juga mengolah informasi agar dapat digunakan pimpinan dalam pengambilan keputusan strategis.

Ia menambahkan bahwa peningkatan kemampuan preemtif yang profesional sangat diperlukan untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah.Pelatihan fungsi teknis intelijen ini mencakup berbagai materi, antara lain, teknis dasar Intelijen, produk Intelijen, pengamanan Intelijen, penggalangan Intelijen, administrasi Intelijen, dan pelayanan masyarakat.

AKP Rajulan menegaskan bahwa intelijen melibatkan aspek kehidupan terbuka dan tertutup. Meskipun pengumpulan data sering menyentuh ranah pribadi, tujuannya adalah untuk kepentingan publik dan keamanan negara.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga kerahasiaan dan kehati-hatian dalam tugas intelijen. “Identitas intelijen yang terbongkar akan mengurangi efektivitas operasi dan berisiko buruk bagi keseluruhan operasi,” ujar AKP Rajulan. Dalam era digital dan media sosial, informasi harus dijaga ketat agar tidak bocor, dan penggunaan media sosial harus diatur dengan bijak.

Menutup sambutannya, AKP Rajulan menegaskan bahwa keberhasilan dalam mengumpulkan dan mengolah informasi sangat menentukan keberhasilan kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Ia mengimbau seluruh personel untuk bekerja dengan integritas dan profesionalisme tinggi.

Sementara itu, Kabag SDM Polres Dharmasraya, AKP Joko Sunarno, menambahkan bahwa untuk pengurusan surat menyurat perizinan, cuti, dan lainnya, harus melampirkan laporan informasi (LI). Ia berharap seluruh anggota Polres Dharmasraya dapat memahami prosedur ini ke depannya.(Tegu)